Crazy Stupid Love (2011) Review : Your Life is so PG-13!

10/25/2011 01:12:00 PM


Apakah Crazy Stupid Love akan sama seperti film romance / comedy ala Hollywood kebanyakan yang cliche dan formulaic, atau malah berhasil memberi nafas segar terhadap genre yang selalu menjadi sasaran caci maki para kritikus ini?
Let's find out.



Jujur saja, sebagai cowok, saya tidak begitu menyukai film dengan genre romance-comedy. Alasan utamanya tentu saja formula-nya yang selalu begitu - begitu saja dan memuakkan : seorang pria / wanita jatuh cinta dengan lawan jenisnya yang sangat populer --- lalu dengan berbagai kebetulan (tabrakan lalu buku - buku jatuh, ketumpahan kopi, dsb), keduanya saling mencintai --- selisih pendapat lalu putus --- kemudian berubah pikiran dan kejar - kejaran di Bandara udara / menyiapkan acara tidak masuk akal --- the end. Selain itu, saya juga bosan dengan wajah Katherine Heigl ataupun Asthon Kutcher yang sepertinya sudah langganan producer film - film romance. Dan surprisingly, Crazy Stupid Love berhasil memberi nafas segar terhadap genre ini. Bagaimana tidak, plot yang dihadirkan film ini cukup unik dan dikemas dengan sangat menarik. Selain itu, jajaran cast-nya juga luar biasa : ada Steve Carell, Julianne Moore, Emma Stone, Ryan Gossling, Marisa Tomei hingga Kevin Bacon turut bergabung dan bermain dengan gemilang dalam film ini. Well, tidak bisa dipungkiri lagi, Crazy Stupid Love langsung menjadi film Romance favorit saya setelah (500) Days of Summer.


Film dibuka dengan adegan makan malam sepasang suami-istri, Cal Weaver (Steve Carell) dan Emily Weaver (Julianne Moore). Emily tiba - tiba menyatakan bahwa ia telah tidur dengan rekan kerjanya, David Lindhagen (Kevin Bacon) dan menyatakan ingin bercerai setelah pernikahannya selama 25 tahun. Stress dan merasa sendiri, Cal hampir setiap hari berada di Bar dan ngomel mengenai kehidupannya yang hancur berantakan, hingga secara kebetulan ia bertemu dengan playboy profesional, Jacob Palmer (Ryan Gossling). Cal pun disulap penampilannya secara total dan berhasil menggaet beberapa wanita untuk menjadi pengganti istrinya. Di sisi lain, Jacob ternyata jatuh cinta dengan seorang wanita (Emma Stone) yang gagal "ditipu" olehnya dan kemudian malah meminta nasihat dari muridnya sendiri. Plot unik ini lalu berkembang dengan pace dan directing yang solid hingga di 20 menit penghujung cerita-nya yang ternyata cukup mengejutkan dan membuat para penontonnya tersenyum lebar.


Duo sutradara Glenn Ficarra dan John Requa terlihat sekali tengah berusaha menghindari membuat film romance yang formulaic. Bahkan di suatu adegan yang memang perlu didramatisir dan mau tidak mau dibuat cliche, sang aktor yang terlibat dalam adegan tersebut disuruh mengatakan "What a cliche". Plot yang diusung juga unik dan menyinggung banyak hal mengenai kehidupan romance di dunia nyata yang sebelumnya mungkin tidak terpikirkan. Selain itu, dengan pace dan script yang baik, film ini berhasil memikat tidak hanya para wanita, namun juga para pria. Adegan romantis dan "so sweet"nya juga tidak cliche, namun disajikan dengan cerdas dan menohok. Joke yang diselipkan juga fresh dan sangat lucu menurut saya, well, karena humornya sangat "gue banget".


Karakter yang ada terbagi dengan berbagai permasalahan kehidupan cinta, dengan perkembangan karakter yang baik. Para aktor dan aktris yang memerankan karakter - karakter tersebut juga menampilkan performa yang bagus, memikat, absorbing dan berhasil mengundang simpati. Selain itu, menyaksikan Crazy Stupid Love menurut saya serasa seperti film yang terbagi dalam beberapa kisah yang mewakili kata "Crazy", "Stupid", "Love" yang nantinya akan saling berhubungan. Untuk lebih mudahnya, bagi yang sudah menyaksikan Babel, Love Actually, dsb, Crazy Stupid Love adalah versi "soft"nya, di mana kisahnya berpindah - pindah tidak terlalu mencolok. 


[Spoiler]
Komplain utama saya terhadap film ini adalah endingnya (ending yang benar - benar ending). Bagaimana tidak, segala hal orisinil yang telah dibangun sejak awal malah harus diakhiri dengan ending yang sangat cliche dan terkesan menggampangkan. Jujur, saya lebih memilih "kejutan di 20 menit sebelum film berakhir" sebagai endingnya. 
[end of spoiler]


Overall, saya sangat menyukai film ini. Naskah bagus, cerita ok, akting memukau, dan tentunya, tidak seperti drama romance kebanyakan yang membosankan dan painful to watch, Crazy Stupid Love justru amat menarik dan berhasil memikat saya. Seandainya endingnya tidak seperti itu, Crazy Stupid Love akan saya beri rating 5 out of 5 stars.



VERDICT : The best romance-comedy film this year [25/10/11]

You Might Also Like

3 comments

  1. WOW! ratingnya tinggi sekali! baru selesai download sih, tapi rasanya mau nonton di bioskop saja. kalau engga keluar di bioskop indo, terpaksa nonton di komputer. dari film ini, gue cuma ngincer Emma Stone! ;p btw, nice review!

    ReplyDelete
  2. iya bagus kok bro. Gw sendiri juga ga berekspetasi terlalu tinggi, jadi ya cukup terkejut aja. Temen gw ada yang bilang mirip versi sopannya American Beauty. Tapi karena belum nonton, jadi ya ga tau deh. haha.

    Emma Stone is gorgeous! wahahaha

    Thanks! ;)

    ReplyDelete
  3. Kayaknya sih ga masuk bioskop ya. Secara Omega lebih ngejar tayang film2 blockbuster yang ketinggalan. Tapi ya sapa tau terjadi keajaiban. Thor aja yang katanya sudah pasti gak masuk, malah mau ditayangin di bioskop =="

    ReplyDelete

Just do it.