FINDING NEMO : 3D REVIEW

10/07/2012 03:11:00 PM



Apakah Finding Nemo layak disaksikan kembali di layar bioskop dalam format 3D? Atau hanya sekedar mesin uang instan bagi Disney?

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cinema : Sutos XXI, Studio 3 (October 5, 2012)
3D Technology : Dolby Digital 3D.

Shot in 3D : NO.
Finding Nemo dikonversi ke format 3D.

Brightness : 5/5
Menggunakan kacamata 3D itu ibaratnya memakai kacamata hitam ketika menonton film di bioskop, sehingga gambar di layar akan menjadi lebih gelap. 
Brightness Finding Nemo sangat baik. Bahkan ketika Marlin dan Dory sedang berpetualang di bagian tergelap pedalaman laut, adegan di layar masih terlihat jelas.

Depth : 5/5
Depth adalah ilusi kedalaman gambar di layar yang membuat para penonton merasa tengah menyaksikan adegan - adegan film tersebut dari balik jendela raksasa atau bahkan merasa ikut terlibat dalam adegan tersebut.
Finding Nemo bisa dibilang berhasil menyajikan efek depth terbaik yang pernah saya saksikan dari sebuah film hasil konversi. Semenjak pembukaan film, penonton dibuat terpukau dengan lapisan layer depth-nya yang benar - benar terasa begitu nyata dan spektakuler. Dan kualitas tersebut berhasil dipertahankan hingga film berakhir. 

Pop Out : 0/5
Pop Out adalah ilusi gambar yang keluar dari layar. Dan biasanya efek pop - out-lah yang dinanti - nantikan para penonton awam karena unsur hiburannya ataupun karena persepsi mereka terhadap efek 3D adalah gambar keluar layar. Namun, perlu dicatat bahwa pembuatan efek pop out dalam sebuah film bisa dibilang gampang - gampang susah. Dibuat berlebihan, akan menimbulkan gimmick dan membuat film tersebut tampak murahan. Oleh karena itu, dibutuhkan kreatifitas dan perencanaan yang matang agar efek pop out yang dihasilkan tidak terkesan dipaksakan.
Seperti kebanyakan film Disney lainnya, segmen pop-out sama sekali diremehkan. Demikian pula dengan film ini. Tidak ada efek pop-out sama sekali. 

Health : 5/5
Tidak semua orang tahan ketika menyaksikan film 3D. Ada yang mengalami rasa pusing dan mual seusai menonton film 3D. Sebagai pecinta film dan 3D enthusiast, saya sangat bersyukur tidak dianugrahi "bakat" tersebut. 
Saya merasa baik - baik saja.

Worth It? YES.
Yeah, maybe bagi kebanyakan orang, 3D re-release ini sama sekali tidak diperlukan dan buang - buang duit saja. Namun, bagi para penggemar pixar yang masih terlalu muda pada saat itu (9 tahun yang lalu gw masih umur 10 tahun!) atau bagi yang ingin sekedar bernostalgia dengan mahakarya Pixar satu ini, menyaksikan kembali Finding Nemo di layar bioskop sangat direkomendasikan sebelum anda menyesal kemudian. Terlebih lagi 3Dnya sangat spektakuler dan ada bonus film pendek Toy Story Toon : Partysaurus Rex.


You Might Also Like

0 comments